Ketika mengikuti perkuliahan di UNJANI, saya
mendapatkan banyak pengalaman. Berbagai materi perkuliahan saya ikuti
dengan seksama sehingga perubahan tingkah laku yang disebut belajarpun
didapatkan dengan baik. Tentu saja pencapaian tersebut tidak akan
sempurna jika tanpa minat pribadi, motivasi diri, dan dorongan dari
berbagai pihak (teman sebaya, keluarga, saudara, serta dosen).
Berbicara masalah manfaat perkuliahan, tentu saja tidak terlepas dari
output yang didapatkan oleh seseorang yang menerima beban perkuliahan
tersebut. Akan tetapi, semua yang dinamakan belajar itu pastilah
mempunyai arti yang sangat bermanfaat. Perubahan tingkah laku dan
perubahan profesionalitas yang dialami oleh seseorang itu merupakan
manfaat dari belajar, entah itu pengalaman belajar dari pendidikan
formal, maupun non formal.
Yang saya dapat dari perkuliahan mata kuliah TI yaitu saya menjadi lebih tahu tentang teknologi informasi. saya bisa tahu apa itu blog, cara membuat dan mengoperasikan blog. Karena sebelumnya saya enar-enar buta akan blogger dan teknologi informasi lainnya...
Leni Herlina
Selasa, 07 Januari 2014
Rabu, 18 Desember 2013
KONSEP MOL dan KONSTANTA AVOGADRO
Dalam satu mol karbon terdapat sebagian besar atom
karbon-12 dan beberapa karbon-13, akibatnya :
1 mol C
= 6,02214 x 1023 atom C = 12,011
gram
Begitu juga untuk oksigen terdapat sebagian besar atom oksigen-16 dan beberapa oksigen-17
dan oksigen-18, sehingga :
1
mol O =
6,02214 x 1023 atom O = 15,9994 gram
PENGGUNAAN
KONSEP MOL DALAM PERHITUNGAN
Hubungan banyaknya atom/molekul dan mol, dinyatakan
sebagai berikut :
1 mol S =
6,022 x 1023 atom S = 32,07 g S
Maka untuk 4,07 g S, terdapat :
a)
X 1 mol S = 0,127 mol S
b)
X 6,022x1023 atom S = 7,65x 1023 atom S
Dalam satu mol karbon terdapat sebagian besar atom
karbon-12 dan beberapa karbon-13, akibatnya :
1 mol C
= 6,02214 x 1023 atom C = 12,011
gram
Begitu juga untuk oksigen terdapat sebagian besar atom oksigen-16 dan beberapa oksigen-17
dan oksigen-18, sehingga :
1
mol O =
6,02214 x 1023 atom O = 15,9994 gram
PENGGUNAAN
KONSEP MOL DALAM PERHITUNGAN
Hubungan banyaknya atom/molekul dan mol, dinyatakan
sebagai berikut :
1 mol S =
6,022 x 1023 atom S = 32,07 g S
Maka untuk 4,07 g S, terdapat :
a)
X 1 mol S = 0,127 mol S
b)
X 6,022x1023 atom S = 7,65x 1023 atom S
Dalam satu mol karbon terdapat sebagian besar atom
karbon-12 dan beberapa karbon-13, akibatnya :
1 mol C
= 6,02214 x 1023 atom C = 12,011
gram
Begitu juga untuk oksigen terdapat sebagian besar atom oksigen-16 dan beberapa oksigen-17
dan oksigen-18, sehingga :
1
mol O =
6,02214 x 1023 atom O = 15,9994 gram
PENGGUNAAN KONSEP MOL DALAM PERHITUNGAN
Hubungan banyaknya atom/molekul dan mol, dinyatakan
sebagai berikut :
1 mol S =
6,022 x 1023 atom S = 32,07 g S
Maka untuk 4,07 g S, terdapat :
a)
X 1 mol S = 0,127 mol S
b)
X 6,022x1023 atom S = 7,65x 1023 atom S
Rabu, 04 Desember 2013
Kamis, 24 Oktober 2013
Bilangan Oksidasi
Adalah sebuah bilangan yang ada dalam sebuah unsur dan menyatakan tingkat oksidasi dari unsur tersebut. Tingkat oksidasi ini dicapai dalam rangka pencapaian kestabilan unsur dan konfigurasi elektronnya mengikuti pola gas mulia. Sehingga ada kecenderungan bahwa bilangan oksidasi sama dengan jumlah elektron yang dilepas atau ditangkap oleh sebuah atom.
Beberapa aturan dalam penetapan bilangan oksidasi :
- Unsur yang ada dalam keadaan bebas di alam memiliki bilangan oksidasi 0 (nol), seperti Gas mulia (He, Ne, Ar dst), logam Cu, Fe, Ag, Pt dan lainnya Gambar 7.2.
- Molekul baik yang beratom sejenis dan yang tidak memiliki bilangan oksidasi 0 (nol). Molekul beratom sejenis misalnya N2, O2, Cl2, H2 dan lainnya. Untuk
- molekul yang tidak sejenis, misalnya NaCl, K2O, SO2, NO2, KCl, H2SO2 dan lain sebagainya. Untuk senyawa yang disusun oleh atom yang tidak sejenis, bilangan oksidasinya 0 (nol) merupakan jumlah dari bilangan oksidasi dari atom-atom penyusunnya perhatikan bagan 7.3.
- Logam-logam pada golongan IA bermuatan positif satu (+1).
- Atom-atom yang berada pada Gol VIIA Halogen meiliki bilangan oksidasi negatif satu (-1).
- Bilangan oksidasi atom H, postif satu (+1) kecuali dalam senyawa hidrida, atom H berikatan dengan logam seperti NaH : Natrium hidrida, BaH2 : Barium hidrida, dalam senyawa ini atom memiliki bilangan oksidasi negatif satu (-1).
- Bilangan oksidasi atom Oksigen adalah negatif dua (-2), ada beberapa pengecualian dimana bilang oksidasi adalah positif dua (+2) pada molekul F2O, memiliki bilangan oksidasi negatif satu (-1) terdapat pada molekul H2O2 dan Na2O2.
Jumlah bilangan oksidasi dari satu molekul poliatom yang berbentuk ion, jumlah bilangan oksidasinya sama dengan muatan ionnya, sebagai contoh SO42-. Untuk atom Oksigen bilangan oksidasinya -2, sehingga terdapat muatan -8, karena selisih bilangan oksidasi antara atom O dan S adalah -2, maka bilangan oksidasi S adalah +6.
Selasa, 22 Oktober 2013
Smartphone Sony Xperia Terbaru Bisa Mengisi Baterai Penuh secara Wireless hanya Dalam 1 Jam
Teknologi wireless
charging saat ini memang sudah banyak digunakan. Dan teknoogi ini pun
terus mengalami perkembangan. Sony pun menjadi salah satu perusahaan
smartphone dunia yang bakal menggunakan teknologi ini di masa mendatang,
meskipun terbilang cukup telat.
Smartphone terbaru dari Sony bakal dibangun dengan menggunakan
standar Qi yang memungkinkan untuk pengisian baterai 10 hingga 15 watt.
Secara teori, hal tersebut bakal memberikan waktu pengisian baterai
secara wireless lebih cepat. Bahkan pengisian baterai secara penuh bisa
dilakukan secara wireless hanya dalam waktu 1 jam.Penggunaan teknologi ini pun tidak akan menimbulkan overheat ataupun risiko terbakar. Perusahaan chip dan power Rohm menjanjikan bakal mengatasi permasalahan tersebut. Mereka pun mengatakan bakal menyediakan chip terbaru yang bisa mengatasi permasalahan suhu yang terlalu tinggi.
Dan seperti yang dikatakan di awal, desain smartphone ini adalah desain mendatang dari Sony. Smartphone Sony Xperia dengan teknologi ini pun tidak akan datang hingga pertengahan kedua tahun 2014 mendatang.
Sumber: http://www.beritateknologi.com/
Langganan:
Postingan (Atom)